kursus seo terbaik
Baca Juga:
manusia dan monyet. Peneliti menemukan suara kera jenis gelada, atau Theropithecus gelada, mirip dengan bunyi insan.
insan.
"Temuan kami memberikan dukungan bagi asal usul suara lip-smacking, alasannya adalah ini masuk nalar memberikan jalur evolusi," kata Thore Bergman, peneliti University of Michigan, Ann Arbor, Amerika Serikat yang juga penulis penelitian dalam jurnal Current Biology dalam Live Science.
"Ini memperlihatkan bahwa primata non-manusia mampu menyuarakan lip-smacking yang menghasilkan suara mirip ucapan insan," tambahnya.
Ritme Suara
Bergman mengaku pertama kali menyadari kemiripan bunyi monyet gelada saat mempelajari spesies tersebut di pegunungan terpencil di Ethiophia.
Saat itu, beliau mengaku sering mendengar vokalisasi yang mirip dengan bunyi insan dan ternyata suara itu berasal dari lisan gelada. Bergman terkejut, karena dia belum pernah menemukan primata lain yang menghasilkan suara sangat ibarat manusia.
Ia kemudian membaca sebuah studi pada tahun 2012 silam perihal gerakan wajah monyet jenis macaque, yang diketahui bisa menggandakan ucapan insan. Dengan kaitan temuan itu, perilaku lip-smacking mampu jadi awal dari ucapan insan.
Untuk menelusurinya, Bergman menganalisa rekaman dari suara bergetar monyet gelada. Dan, beliau menemukan ritme suara yang seperti dengan manusia.
Secara detail, goyangan suara yang dihasilkan dari seorang pria menghasilkan sebuah erangan. Sementara gerakan lip-smacking bekerjasama dengan gerakan ekspresi yang dibentuk dalam ucapan insan.
Temuan ini, lanjut Bergman, memperlihatkan lip-smacking kemungkinan berada pada jalur evolusi ucapan, meskipun bukan satu-satunya. Ia menambahkan, lip-smacking juga mampu semata-mata berfungsi sosial seperti halnya dalam percakapan manusia.
Baca Juga:
- Kerbau Termahal di Dunia Terdapat di Indonesia
- Motivasi Belajar Hidup Dari Kesalahan
- Nenek Dengan Badan Terkekar Di Dunia
Komentar
Posting Komentar